Monday, April 6, 2009

Scrapbooking : Prakarya Kertas

Sewaktu saya memiliki bayi pertama, saya ingin sekali mengumpulkan hal2 tentang dirinya dalam sebuah album. Dari situlah saya mengenal scrapbooking. Scrapbooking adalah cabang dari prakarya kertas lain seperti membuat kartu ucapan, origami, seni menggunting kertas dll. Scrapbooking sendiri pada tahun 1999 belum setenar sekarang. Sekarang banyak sekali toko2 khusus scrapbooking yang beredar baik itu toko sesungguhnya atau online. Scrapbooking adalah suatu cara untuk mempercantik sebuah photo atau kenang2an serta sebuah peristiwa tertentu dengan menambahkan berbagai aksesoris dari mulai kertas, pita, kancing, dan pernak-pernik lainnya.

Scrapbooking yang saya perhatikan sekarang amatlah njlimet dan makan waktu banyak. Untuk orang yang sangat tekun atau benar2 cinta dengan scrapbooking, sebuah album scrapbook bisa berubah menjadi hasil karya yang patut diacungi jempol. Di semua toko2 arts & crafts yang saya masukkan dalam link di situs ini, mereka memiliki kelas2 untuk scrapbooking. Dari mulai untuk yang baru memulai scrapbooking sampai ada yang namanya "crop night" atau semalaman mengerjakan scrapbook bersama. Buku2 tentang scrapbook pun beredar di pasaran. Pada dasarnya semua kembali kepada style kita masing2 untuk membuat sebuah scrapbook. Karena yang harus diperhatikan adalah bagaimana kita bisa membuat sebuah photo atau kenang2an itu lebih istimewa intinya.

Berikut adalah hal2 yang patut anda perhatikan saat membuat scrapbook:

*Daripada membeli album scrapbook yang bisa jadi mahal, gunakan buku gambar yang tebal kertasnya (ukuran kecil atau sedang), atau gunakan kertas2 terpisah yang nantinya bisa anda gabung memakai pita atau staples biasa.


*Kertas yang anda gunakan sebagai dasar untuk karya anda sebaiknya "acid free" dan "lignin free". Artinya karya anda tidak akan rusak dalam jangka panjang. "Acid free" maksudnya kertas yang dibuat tidak menggunakan alkaline sehingga tidak akan menguning. Sedangkan "lignin free" adalah kertas itu tidak dibuat memakai perekat dari bagian dari tumbuhan yang dipakai untuk membuat kertas, bahan ini bisa membuat kertas menjadi rapuh.


*Pergunakan lem yang aman untuk photo anda atau gunakan double-tape. Jangan pergunakan lem yang basah karena akan membuat photo atau kertas anda melembung atau mengkerut. Perhatikan tulisan "photo-safe" pada lem yang anda gunakan.


*Kalau anda sulit mendapatkan bahan2 kertas, gunakan yang ada di sekeliling anda: majalah, kertas kado, gambar2 hasil karya anak anada misalnya dll.


*Jangan terlalu banyak mempergunakan aksesoris yang nantinya bisa menghalangi arti peristiwa atau kenang2an yang sedang anda tampilkan.


*Ingat, buku atau majalah adalah salah satu sumber ide dan sumber belajar. Tetapi kreatifitas dan bagaimana mengembangkannya, itu terserah anda.

Selamat berkarya!

D. Yustisia

6 comments:

Denny said...

Yah...ada juga cowok yang seneng scrapbook.Ikutan ah..boleh dong.

basri Kulle said...

Bener-bener..nih Ban. Ogut jadi tertarik juga dalami scrapbooking.Indah bener.Tapi ajarin ya.

Bhornyta said...

Kebetulan ogut punya kertas kado buanyak.Coba praktekin ah.Thanks infonya.Kapan-kapan balik lagi boleh ya...cuapek nih.he...he...

Mega-Nia said...

O...jadi pakai kertas Kado juga bisa ya?

scrapbookneko said...

blog walking...saya juga suka bikin scrapbook.
http://scrapbookneko.blogspot.com :)

Anonymous said...

iya,,,mending buat sendiri deh,,,,daripada beli...skrg aq lg coba2 wat scrapbook, tp pke kreatifitasq sendiri..

Post a Comment

Anda tertarik dengan Postingan di atas? Masukkan ke blog Anda dengan menuliskan Author aslinya.

Silahkan berkomentar tapi jangan SPAM ya. NO SPAM.

Template by : Kiswanto template-kis.blogspot.com